Hallo ibu dan sister, dari point of view orang tua, tentunya mengejar mimpi bagi putra putri kita untuk bisa kuliah ke luar negeri itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit dan juga persiapan yang tidak instan, bukan? Oleh karenanya, kesempatan mendapat beasiswa menjadi salah satu solusi untuk mewujudkan cita-cita tersebut.
Kali ini, Lab Belajar Ibu akan membagikan kabar bahagia tentang peluang beasiswa yang bisa putra putri ibu dan sister dapatkan, khususnya untuk yang sedang duduk di kelas XI pada jenjang pendidikan menengah dan khusus.Pada tanggal 13 – 15 Oktober 2023, Lab Belajar Ibu mendapatkan undangan dari Pusat Prestasi Nasional (PUSPRESNAS) untuk menghadiri kegiatan Pelaksanaan Strategi Sosialisasi Komunikasi mengenai grand design Beasiswa Indonesia Maju (BIM), Kurasi Talenta, Sistem Informasi Manajemen Talenta (SIMT), BOS Kinerja (Boskin) dan peran komunitas di dalamnya. Kegiatan ini diselenggarakan di Swiss-Belresidence Kalibata, Jakarta selatan.
Langsung aja yuk kita bahas!
Kenalan yuk sama Beasiswa Indonesia Maju (BIM)
Beasiswa Indonesia Maju (BIM) merupakan program beasiswa yang memberikan fasilitasi karir belajar berupa pembinaan dan/atau bantuan pembiayaan studi untuk peserta didik/lulusan yang berprestasi pada bidang akademik maupun non-akademik. Beasiswa ini bertujuan untuk menciptakan pemimpin di bidangnya demi mewujudkan Indonesia Maju. Terdiri dari 2 program, yaitu:
- Beasiswa gelar, diperuntukkan bagi peserta didik/lulusan berprestasi pada jenjang pendidikan tinggi (S1 dan S2). Beasiswa ini tersedia untuk di dalam dan di luar negeri. Program ini dilaksanakan oleh Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan. Perguruan tinggi tujuan BIM adalah perguruan tinggi kelas dunia yang telah dikurasi. Terdapat 99 perguruan tinggi dari 22 negara tujuan. Diantaranya ada Oxford, Harvard, Yale, dan universitas unggul lainnya.
- Beasiswa Non-gelar, diperuntukkan bagi siswa/siswi berprestasi kelas XI jenjang pendidikan menengah dan pendidikan khusus. Beasiswa non-gelar ini bertujuan untuk membantu para siswa/siswi dalam persiapan S1 ke luar negeri.
BIM Program Persiapan S1 luar negeri adalah program yang terintegrasi dengan BIM Program Bergelar. Beasiswa non-gelar ini dirancang khusus untuk membantu peserta didik kelas XI dalam memperkuat profil akademik, non-akademik, dan kemampuan bahasa untuk mendapatkan Letter of Acceptance (LoA) dari perguruan tinggi impian. Berikut fasilitas pembinaan yang bisa siswa/siswi dapatkan melalui program BIM non-gelar:
- Kursus intensif dan 1x tes resmi TOEFL/IELTS
- kursus intensif dan 1x tes resmi SAT/ACT
- Proyek sosial di daerah asal
- Seri webinar yang dari berbagai organisasi konsultan pendidikan dan perguruan tinggi luar negeri
- Summer youth program
- Konseling pendidikan atau bimbingan intensif dalam pemilihan perguruan tinggi/program studi, penulisan esai, persiapan wawancara dan lain-lain.
Lingkup Pembiayaan BIM Program Bergelar (Beasiswa S1 Luar Negeri) terdiri dari biaya pendukung dan biaya pendidikan, seperti biaya SPP (Tuition Fee), tunjangan buku, biaya skripsi, transportasi (1x tiket PP), aplikasi Visa/Residence Permit, biaya hidup bulanan, asuransi kesehatan, biaya kedatangan, dan biaya keadaan darurat.
Informasi selengkapnya mengenai kriteria dan persyaratan calon kandidat, alur dan formulir pendaftaran, FAQ, serta kategori dokumen yang perlu disiapkan bisa ibu dan sister akses melalui link berikut https://bim-pusatprestasinasional.kemdikbud.go.id/
Say Hello to Kurasi Talenta
BIM Program Persiapan S1 Luar Negeri memberikan kesempatan kepada peserta didik kelas XI tahun ajaran 2023/2024 pada jenjang SMA/SMK/MA/sederajat yang berprestasi, baik di ajang olimpiade/lomba/kompetisi/festival pada tiga bidang ketalentaan, yaitu :
a). Riset dan Inovasi,
b). Bidang Seni Budaya,
c). Bidang Olahraga.
Prestasi untuk mendaftar program Beasiswa Indonesia Maju dapat berasal dari ajang talenta dan/atau non-ajang talenta.
Ajang talenta merupakan kegiatan dalam bentuk kompetisi, festival, eksibisi, atau apresiasi dalam berbagai bidang sesuai minat dan bakat. Seperti kompetisi sains, kompetisi olahraga, festival seni, pameran karya, dan lain-lain.
Non-ajang talenta adalah kegiatan yang sifatnya bukan kompetisi, festival, eksibisi dan sejenisnya. Prestasi talenta ini umumnya dilakukan secara mandiri dan diakui oleh pemerintah, suatu institusi dan masyarakat. Seperti social entrepreneurship, kegiatan pelestarian lingkungan, kesehatan masyarakat, youtuber edukasi, riset independen dan lainnya yang tidak melalui ajang.
“Bagaimana jika prestasi yang sudah dimiliki bukan berasal dari ajang Puspresnas?”
Ibu dan sister tidak perlu khawatir jika prestasi yang sudah dimiliki berasal dari luar ajang Puspresnas, karena masih berkesempatan untuk bisa daftar BIM dengan mendaftarkan prestasinya melalui laman kurasi talenta yang bisa diakses pada link berikut https://kurasi-prestasi.kemdikbud.go.id/ sesuai dengan jenis prestasinya.
Apa itu kurasi talenta?
Menurut pemaparan dari tim program kurasi talenta Puspresnas, kurasi talenta adalah proses mengidentifikasi, menilai, menyimpulkan, dan memberikan pengakuan resmi dari Kemendikbudristek kepada suatu ajang talenta maupun peserta didik berprestasi. Hasil kurasi akan masuk pencatatan Puspresnas dan menjadi bagian dari program Manajemen Talenta.
Mengapa prestasi perlu dikurasi?
Karena pada realitanya tidak semua ajang kompetisi itu kredibel, menurut pemaparan dari tim program kurasi talenta Puspresnas, kurasi talenta menguatkan adanya prinsip keadilan terhadap pengakuan capaian prestasi talenta peserta didik. Kurasi bukan merupakan kegiatan untuk melegalisasi keberadaan suatu ajang talenta atau melegalisasi sertifikat capaian peserta didik, tetapi untuk menentukan derajat kualitas suatu ajang dan derajat nilai prestasi dari peserta didik.
Contoh sederhananya, siswa/siswi yang mendapat juara pertama dari suatu ajang yang partisipannya 5 orang tentu akan sangat berbeda value atau bobot prestasinya dengan siswa/siswi yang menjadi juara pertama dari 500 peserta. Contoh lainnya seperti juri yang dihadirkan untuk menilai capaian prestasi peserta kompetisi ternyata kompetensinya atau bidang keahliannya tidak sesuai dengan ajang kompetisinya atau diragukan kredibilitasnya.
Terdapat 3 instrumen kurasiYaitu Ajang Kompetisi Talenta seperti olimpiade/perlombaan, Ajang Non Kompetisi Talenta seperti festival/pameran, dan Non Ajang Talenta seperti riset independen/kegiatan kemasyarakatan. Setiap instrumen memiliki 5 komponen kebernilaian untuk nilai akhir kurasi. Penilaian aspek kebernilaian merupakan expert judgment kurator berdasarkan seluruh komponen penyelenggaraan secara komprehensif dan holistik.
Jika prestasi yang didaftarkan lolos kurasi, ibu dan sister akan mendapatkan surat keterangan/sertifikat predikat hasil kurasi, dan sertifikat ini berlaku selama tiga tahun sejak diterbitkan. Informasi lebih lengkap mengenai tutorial pengajuan kurasi bisa ibu dan sister simak videonya melalui link berikut https://youtu.be/rJbtpkp3poc untuk peserta didik aktif dan di link berikut https://youtu.be/srZGxKJx_lo untuk peserta didik non aktif.
Sekilas tentang SIMT dan BOSP Kinerja
Siswa/siswi yang memiliki prestasi dan lolos kurasi akan tercatat data base-nya secara lengkap dan berskala nasional pada Sistem Informasi Manajemen Talenta (SIMT). Output dari SIMT ini adalah portofolio atau digital CV (curriculum vitae) yang nantinya bisa peserta didik gunakan untuk melamar beasiswa ataupun karir yang diminati. Saat ini aplikasi SIMT masih dalam tahap pengembangan. informasi selengkapnya ada di laman ini https://simt.kemdikbud.go.id/ ya ibu dan sister.
Kemudian, bagi sekolah penggerak dan sekolah yang berprestasi berpeluang untuk mendapatkan Boskin. Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Kinerja Sekolah Prestasi menurut buku saku merupakan salah satu upaya pemerintah melalui Kemendikbudristek untuk melaksanakan Strategi Manajemen Talenta Nasional.
BOS Kinerja Sekolah Prestasi dialokasikan bagi satuan pendidikan tingkat dasar, menengah, dan pendidikan khusus yang dinilai berkinerja baik sebagai sekolah berprestasi. Sekolah berprestasi merupakan sekolah yang memiliki prestasi di antara tiga bidang ajang talenta, yaitu: Riset dan Inovasi, Seni Budaya, serta Olahraga di tingkat provinsi, nasional, dan/atau internasional. Informasi selengkapnya klik di sini https://ditsmp.kemdikbud.go.id/mengenal-bosp-kinerja-tahun-2023/
Bagaimana ibu dan sister, apakah tertarik dan semakin semangat mendaftarkan putra putrinya? jangan sungkan untuk share kabar bahagia ini seluas-luasnya kepada kerabat dan sahabat ya, selamat mencoba 🙂
Penulis: Nida ‘Ashma